Pengidap HIV/ AIDS di Kota Malang Capai Ribuan, Kadinkes Ajak Masyarakat Hilangkan Diskriminasi

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Husnul Muarif

MALANG, BERITAKATA.id – Pengidap HIV/ AIDS di Kota Malang, Jawa Timur mencapai ribuan orang. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Husnul Muarif mengajak masyarakat menghilangkan diskriminasi atau stigma negatif terhadap para pengidapnya.

Dinkes Kota Malang juga menggandeng komunitas untuk mengkampanyekan kesadaran masyarakat agar memiliki kepedulian terhadap HIV/ AIDS. Kepedulian yang dimaksud yakni untuk mencegah menjadi pengidap dan peduli terhadap penderitanya.

“Bagaimana pun juga para pengidap ini adalah bagian dari masyarakat, sehingga kita harus berikan hak-hak mereka yang setara, contohnya tidak boleh mengucilkan,” kata dr Husnul, Senin (6/1/2025).

Dia menyebut, pada tahun 2024 lalu lebih dari 1.000 orang di Kota Malang yang mengidap HIV/ AIDS. dr Husnul juga mengingatkan masyarakat terutama para pemuda akan pentingnya menghindari pergaulan bebas seperti melakukan hubungan seks tanpa alat kontrasepsi dan penggunaan jarum suntik yang tidak steril.

Di wilayah Kota Malang sendiri terdapat 16 puskesmas dan beberapa rumah sakit yang memberikan layanan pemeriksaan dan pengobatan HIV/AIDS. Untuk akses layanan di puskesmas tidak hanya diperuntukkan warga ber-KTP atau berdomisili di Kota Malang saja. Namun, juga bisa diakses warga Malang Raya dan bahkan juga ada dari luar Malang Raya.

“Bahkan, di fasilitas kesehatan (faskes) kami, di Puskesmas Dinoyo dan Puskesmas Pandanwangi menyediakan layanan tambahan yang bisa diakses oleh di luar jam layanan reguler. Sehingga itu melayani mulai pukul 13.00 WIB hingga 19.00 WIB,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *