PROBOLINGGO, BERITAKATA.id – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Desa Sumberrejo, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Sebuah mobil Toyota Hi Ace yang mengangkut rombongan dari Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo mengalami tabrakan hebat pada Minggu (26/1/2025) pagi.
Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 04.15 WIB melibatkan microbus Toyota Hi Ace dengan nomor polisi P-7020-EA dan truk Hino bernomor polisi EA-8239-AB. “Akibat kecelakaan ini, dua orang dinyatakan meninggal dunia,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Probolinggo, Ipda Aditya Wikrama.
Peristiwa tersebut diduga disebabkan kurangnya konsentrasi pengemudi microbus, Fajar Maulidi Alamsyah (25), yang merupakan warga Desa Asembagus, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo.
Mobil yang membawa 12 penumpang tersebut melaju dari arah barat menuju Situbondo, ketika tiba di lokasi kejadian, pengemudi diduga hilang kendali dan menerobos ke jalur berlawanan sebelum bertabrakan dengan truk yang dikemudikan oleh Alexius Ngoba (41) dari Nusa Tenggara Barat.
“Diduga pengemudi microbus mengantuk, sehingga kendaraan meluncur ke jalur yang salah dan menabrak truk Hino,” jelas Aditya.
Dalam insiden ini, Fajar Maulidi dan salah satu penumpangnya, Hj. Iffatul A. Thuf (40), meninggal dunia di RS Rizani Paiton.
Sementara itu, tiga penumpang lainnya, Hj. Siti Hamidah (70), Nanang Qosim (15), dan Mansur (46), mengalami luka ringan dan dilarikan ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Kerugian material dari kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp10 juta.
Pihak kepolisian menyimpulkan bahwa faktor manusia menjadi penyebab utama dalam kecelakaan ini. “Pengemudi microbus diduga kurang konsentrasi akibat kelelahan, yang membuatnya tak mampu mengendalikan kendaraan dengan baik,” imbuh Aditya.
Video kecelakaan yang berdurasi pendek dari peristiwa ini cepat viral di media sosial, memicu gelombang duka cita dan doa dari warganet atas peristiwa tragis yang menimpa rombongan tersebut. ig/fa












