PROBOLINGGO, BERITAKATA.id — Warga Desa Sentong, Krejengan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, di sekitar proyek tol Probowangi mengeluhkan kondisi jalan yang rusak dan berlubang di beberapa titik, terutama di pertigaan jembatan Sentong ke arah selatan sejauh 250 meter dan di Dusun Silolembu sepanjang 300 meter, Desa Sentong.
PT Adhi Karya memastikan akan bertanggung jawab dan tidak akan kabur atau melarikan diri.
Kondisi ini dikeluhkan warga karena sudah berlangsung berbulan-bulan dan dinilai mengganggu aktivitas harian.
Menanggapi keluhan tersebut, Humas PT Adhi Karya, Eri Suryanto, mengungkapkan pihaknya telah melakukan perbaikan jalan di beberapa titik yang menjadi tanggung jawabnya.
“Kami prioritaskan jalan kabupaten dulu. Ruas jalan kabupaten yang kami kerjakan sudah selesai dan berita acaranya sudah diserahterimakan ke Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo,” ujarnya, Kamis (30/10/2025).
Eri menambahkan, sesungguhnya untuk ruas jalan di Desa Sentong, Krejengan, mulai dari pertigaan rumah kepala desa hingga perbatasan desa Bulu, juga sudah diperbaiki menggunakan bahan aspal.
“Memang kami masih ada tanggungan di dua ruas jalan di Desa Sentong. Tapi karena kondisi keuangan kami terbatas dan ada penundaan terkait persiapan WHO dan OLF waktu itu, proses perbaikan sempat tertunda,” jelasnya.
Adhi menambahkan, saat ini PT Adhi Karya tengah menunggu kesepakatan pembayaran dengan subkontraktor yang mengerjakan perbaikan jalan tersebut.
“Kami sudah SPK-kan (Surat Perintah Kerja) dan masyarakat kami minta bersabar. Kami tetap bertanggung jawab, kami tidak akan melarikan diri, kami tidak akan kabur. Proses perbaikan akan dikerjakan pertengahan November 2025,” tegas Eri.
Masih kata Eri, PT Adhi Karya, sebagai BUMN yang turut terlibat dalam proyek tol Probowangi, mengaku sudah menghabiskan anggaran sebesar Rp 1,2 miliar untuk perbaikan jalan kabupaten yang menjadi tanggung jawabnya.
Perbaikan dilakukan di beberapa ruas, termasuk Sebaung-Klenang, Sebaung-Pendil, Klaseman-Brabe, dan Pajarakan-Condong.
Eri memastikan, pihaknya berkomitmen menyelesaikan perbaikan jalan di Desa Sentong paling lambat pertengahan November 2025.
“Kita usahakan secepatnya, karena masih ada kendala koordinasi dengan subkontraktor,” tuturnya.
PT Adhi Karya, lanjut Eri, tidak akan mengabaikan tanggung jawabnya dan tetap berkomitmen memperbaiki jalan rusak akibat proyek tol Probowangi. ig/fa
