BERITAKATA.id – Situs resmi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mengalami peretasan yang mengakibatkan munculnya promosi judi online.
Pantauan hingga Jumat (231/1/2025) menunjukkan konten ilegal tersebut masih aktif diakses, mencoreng citra lembaga olahraga nasional.
Serangan siber ini terlihat pada direktori “wp-content” dengan folder bernama DS_Store yang terakhir diperbarui pada pukul 04.52 WIB.
Selain itu, terdapat dua halaman berjudul provokatif, seperti “Pola Terbaru RTP Terkuat” dan “Taktik Lama Masih Gachor: Pemain Lama di Subang Coba Main Lagi di Mahjong Wins 3 Saran dari IDNPP,” yang seolah menjadi panduan bermain judi.
Kejadian ini menyoroti lemahnya keamanan digital situs KONI. Situs pemerintah kerap menjadi sasaran peretas karena memiliki kredibilitas tinggi, sehingga promosi ilegal di dalamnya lebih mudah dipercaya publik. Jika tidak segera ditangani, kepercayaan masyarakat terhadap KONI bisa semakin menurun.
Peretasan pertama kali terdeteksi pada Selasa (28/1/2025) pukul 21.20 WIB. Hingga saat ini, situs KONI masih menampilkan konten perjudian, menandakan belum adanya tindakan tegas dari pihak terkait.
Masyarakat diimbau lebih waspada saat mengakses situs pemerintah dan tidak mudah percaya dengan konten mencurigakan. Sementara itu, KONI dan lembaga pemerintah lainnya perlu meningkatkan sistem keamanan digital agar insiden serupa tidak terulang. ig/fat
