PROBOLINGGO, beritakata.id - Ketua DPC Gerindra Kabupaten Probolinggo HM Zubaidi menegaskan, sejak 2021 Kabupaten Probolinggo mengalami perubahan. Momen perubahan ini menjadi cambuk untuk mendongkrak perolehan suara Gerindra pada Pemilu 2024 mendatang. 

"Jika Gerindra ingin menang, maka Prabowo harus menjadi presiden. Prabowo Presiden, Anwar Sadad Gubernur Jatim, Gerindra menang," kata Zubaidi di hadapan ratusan kader Gerindra di Graha Anwar Sadad Desa Sumberlele, Kraksaan, Senin (30/5/2022). 

Mantan Ketua KPU Kabupaten Probolinggo ini menambahkan, untuk mewujudkan hal itu, maka kader harus sering turun ke bawah dan menjalankan strategi partai. 

"Prabowo kita menangkan dulu. Maka Insya Allah, Gerindra menang," tandas Zubaidi. 

Zubaidi juga meminta Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad untuk maju dalam Pilgub Jatim 2024. Agar misi Gerindra membawa Indonesia makin jaya bisa tercapai. 

Suara Prabowo Salip Gerindra
Anwar Sadad mengungkapkan, pada Pilpres 2019 lalu di Kabupaten Probolinggo, jumlah pemilih Prabowo lebih besar dari pemilih Gerindra. 

"Di Kabupaten Probolinggo, suara Gerindra 80 ribu, suara Prabowo 279.000. Ini ada yang kurang maksimal. Harusnya perolehan suara Gerindra lebih dari angka 80 ribu," ujar Sadad yang Wakil Ketua DPRD Jatim ini. 

Bahkan di Surabaya,  PDIP menjadi pemenang. Gerindra peringkat ketiga. Tapi yang mengejutkan, suara Prabowo mencapai 400 ribu. 

Sadad menambahkan, dari hasil survei Litbang Kompas belakangan ini, 26,5 persen rakyat Indonesia berharap Prabowo menjadi Presiden.

Sedangkan hasil survei Gerindra sendiri hanya 12 persen. Berarti banyak rakyat di luar kader Gerindra yang menginginkan Prabowo menjadi presiden mendatang. 

Jika melihat data BPS tahun 2020 yang menyebut jumlah penduduk Indonesia sebanyak 280 juta, maka 26 persen rakyat Indonesia sebanyak 74 juta. 

"Maka cara memenangkan Gerindra, adalah dengan memenangkan Pak Prabowo dulu menjadi Presiden. Kami minta Pak Prabowo menggandeng Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa," pungkas Sadad. ig

​​​