PROBOLINGGO, beritakata.id - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo Hengki CS menegaskan, pembangunan JLS dan JLU Kota Kraksaan masih dalam proses. 

Kraksaan menjadi perhatian Dinas PUPR agar Kraksaan layak menjadi ibu kota kabupaten. 

Menurut Hengki, dasar program kegiatan tersebut adalah Perbup No. 8 Tahun 2022. Indikasi program strategis RDTR Kraksaan dan Dringu 2022-2042, di antaranya pembangunan jalan lingkar di Kraksaan dan Dringu. 

Dari perbup tersebut, ada beberapa program dan kegiatan. Salah  satu yang menjadi prioritas adalah pembangunan JLU dan JLS. 

"Tujuannya agar kita memiliki ibu kota yang nyaman, aman, produktif dan berkelanjutan," ujar Hengki, Kamis (22/7/2022). 

Pihaknya akan melakukan audiensi dengan Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko bersama OPD terkait membahas hal ini. 

Hingga kini, lanjut Hengki, proses JLU-JLS masih dalam persiapan, seperti administrasi dll. Proyek tersebut multiyears dengan waktu bertahun-tahun. 

"Proyek ini butuh dukungan dan kekompakan seluruh pihak, mulai dari Pemkab Probolinggo, Pemprov Jatim hingga pemerintah pusat. Karena proyek ini sangat besar manfaatnya bagi Kraksaan. Kalau JLU-JLS terbangun, median jalan di Kraksaan tak akan ada lagi. Jalurnya satu arah dan lebar, di kanan kiri ada pedestrian untuk pejalan kaki dan banyak berdiri pertokoan," pungkas Hengki. ig